Perjodohan Yang Ideal

Perjodohan Yang Ideal

Pertanyaan :

Bagaimana tanggapan tentang perjodohan yang ideal ?

Jawaban :

Pernikahan itu sebuah institusi rumah tangga yang begitu penting dan mulia. Karena itu abaikan semua skema dan aturan main tentang perjodohan yang ideal, yang penting nikah dulu dan siapa pun yang datang melamar maka terima saja. Itu lebih penting dibandingkan dengan memilih-milih sehingga akhirnya tidak bertemu dengan jodoh.

Tapi jika misalnya seseorang ini persoalannya adalah tidak ada yang datang melamar maka ada gelombang tubuh dari seseorang ini yang harus di benahi terlebih dahulu.

Jangan misalnya seperti contoh sedang masa-masanya mencari jodoh tapi memasang wajah angker sebagai wanita karir yang berkuasa, yang kaya atau yang mempunyai sesuatu sehingga galaknya itu membuat orang takut.

Buatlah menjadi seseorang yang anggun, yang menarik orang, yang penuh senyum, sehingga kemudian ada yang melamar dan ada yang mendekati. Jika mereka belum melamar atau belum mendekati dan jumlahnya ada banyak maka gunakanlah kriteria memilih-milih sebagaimana idealnya skornya berdasarkan konsepsi STIFIn.

Tapi jika memang situasinya sudah terlalu tertunda atau terlalu lama mohon maaf misalnya seperti sudah menjadi perawan tua yang penting menikah dulu saja dan abaikan apapun MK nya, karena nikah itu adalah kemuliaan.

Versi Vidionya : Perjodohan Yang Ideal

STIFIn Brain
STIFIn Brain

STIFIn Brain adalah platform edukasi yang menyajikan insight mendalam seputar kepribadian genetik berbasis teori STIFIn. Temukan tulisan-tulisan reflektif, praktis, dan aplikatif yang bisa membawa Anda lebih dekat dengan siapa diri Anda sebenarnya, sejak lahir.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *