Sentimen Politik Masyarakat Indonesia
Hari ini adalah pendaftaran ke KPU untuk capres-cawapres yang definitif. Jika tidak ada perubahan hingga jam 24.00 tengah malam nanti, maka pasangan yang akan bertanding adalah Jokowi-Ma’ruf Amin sebagai petahana melawan Prabowo-Sandiaga S Uno sebagai oposisi penantang. Namun jam politik masih panjang, hingga 15 jam ke depan.
Pasangan PS-SSU sepertinya sudah kukuh dan akan didaftarkan ke KPU. Karena konsolidasi Gerindra dan PKS dan PAN sudah hampir rapi 100%. Namun konsolidasi terpenting adalah mendapat dukungan sepenuhnya dari HRS. Ini mungkin yang yang sedikit alot. Bagi HRS untuk berbelok ke selain Prabowo memang hampir mustahil. Namun jangan sampai ada ganjalan bagi HRS dalam membimbing umat. HRS harus bisa terima SSU tanpa reserve. Meski tidak lagi menjadi Koalisi Keummatan namun restu HRS tetaplah vital bagi pasangan PS-SSU.
Persitiwa Politik Cerminan Masyarakat
Peristiwa politik dimanapun berada, termasuk di Indonesia, sebenarnya merupakan cerminan dari kondisi masyarakatnya. Masyarakat sedang ‘buta’ diberi presiden yang buta. Masyarakat sedang seperti perempuan diberi presiden perempuan. Setelah itu Indonesia mendapat presiden yang tepe-tepe. Dan terakhir presiden kita…ya begitulah…sebagaimana cerminan keadaan masyarakat sendiri. Apakah sekarang kondisi masyarakat telah berubah? Jika berubah maka kepemimpinannyapun akan berubah. Jika tidak berubah kesadarannya ya berarti nikmatilah kondisi 4 tahun belakangan akan berulang di 6 tahun berikutnya. Pendek kata, hadist sudah menyebut bahwa pemimpin adalah cerminan masyarakatnya.
Baca Juga : Peran Alaminya Feeling, Leadership Qolbu
Masyarakat Feeling akan selalu mengedepankan sentimen politiknya, baik di peringkat elit ataupun di tataran masyarakat luas. Jangan berharap Indonesia bebas dari demonstrasi. Ini akan terus berlangsung, apapun hasil Pemilu 2019. Dan tanpa sadar, sesungguhnya masyarakat sedang menikmati hidangan sosial yang ‘gue banget’ yaitu: selalu bernarasi dengan sentimen politiknya ■ Publish : 10/08/2018
Farid Poniman
Penemu STIFIn
